Loading...

Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos

Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos

Peringati HUT ke-26, Pemprov Maluku Utara Hadirkan Layanan Operasi Katarak Gratis bagi Masyarakat

Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

Oleh Riskal Muslim 13 Oct 2025

TERNATE – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Provinsi Maluku Utara, Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara bekerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) dan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, menggelar Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis bagi masyarakat kurang mampu.

Kegiatan sosial ini berlangsung di RSUD Dr. H. Chasan Boesoerie Ternate selama dua hari, yakni 10–11 Oktober 2025, dan menargetkan ratusan pasien penderita katarak dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara.

Pembukaan kegiatan dilaksanakan di Gamalama Ballroom, Bela Hotel Ternate, pada Jumat (10/10/2025), yang secara resmi dibuka oleh Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos. Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian Pemerintah Daerah terhadap kesehatan masyarakat, khususnya bagi warga lanjut usia yang mengalami gangguan penglihatan akibat katarak.

“Tujuan kita di sini adalah memastikan agar para penderita katarak bisa melihat kembali dengan terang, serta mengembalikan cahaya di mata bapak dan ibu. Semoga dengan kegiatan bakti sosial ini, dapat mengembalikan senyum papa-papa, mama-mama, opa-opa, dan oma-oma,” ujar Gubernur Sherly disambut tepuk tangan hadirin.

Menurut Gubernur, katarak masih menjadi penyebab utama kebutaan di Indonesia, termasuk di wilayah Maluku Utara. Karena itu, kegiatan bakti sosial ini diharapkan dapat memberikan harapan baru bagi masyarakat kurang mampu untuk memperoleh kembali penglihatan yang normal.

“Kegiatan ini sangat berarti, karena membantu mama-mama, papa-papa, kakek, dan nenek untuk bisa melihat dengan jelas kembali. Penglihatan adalah salah satu anugerah besar, dan jika kita bisa membantu mengembalikan kebahagiaan orang lain, maka kita pun akan turut berbahagia,” tambahnya dengan penuh haru.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Sherly juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi dalam pelaksanaan kegiatan ini.

“Atas nama Pemerintah dan masyarakat Maluku Utara, saya menyampaikan terima kasih kepada PT Sido Muncul dan PERDAMI. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kemanusiaan tidak dibatasi oleh profesi, suku, atau asal daerah. Memanusiakan manusia dan menyatukan hati untuk menolong sesama adalah perwujudan kasih sayang dan penghargaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Gubernur berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal kerja sama yang lebih luas antara Pemerintah Daerah, PERDAMI, dan PT Sido Muncul dalam mengatasi permasalahan kesehatan mata di Provinsi Maluku Utara.

“Semoga kegiatan ini menjadi pintu pembuka untuk kolaborasi yang lebih menyeluruh di masa mendatang, tidak hanya dalam penanganan kesehatan mata, tetapi juga dalam pengembangan sektor kesehatan daerah secara umum,” ujarnya.

Sherly juga menegaskan bahwa kesehatan merupakan hak dasar setiap warga negara, dan Pemerintah Daerah berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan menyeluruh terhadap sistem pelayanan kesehatan, mulai dari peningkatan kualitas tenaga medis, penyediaan fasilitas kesehatan yang memadai, hingga memastikan layanan yang inklusif dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.

“Kami akan terus memperbaiki pelayanan kesehatan dari hulu hingga hilir — mulai dari peningkatan kompetensi dokter, tenaga kesehatan, hingga penguatan fasilitas layanan kesehatan. Tujuannya agar masyarakat Maluku Utara dapat menikmati pelayanan yang bermutu, adil, dan inklusif,” tegas Gubernur Sherly.

Kegiatan pembukaan ini turut dihadiri oleh perwakilan Forkopimda Provinsi Maluku Utara, Wali Kota Ternate, Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara dr. Julys Giscard Kroons., pengurus PERDAMI, Direksi PT Sido Muncul, serta para peserta operasi katarak.

Suasana kegiatan berlangsung hangat dan penuh keharuan. Sejumlah peserta operasi menyampaikan rasa syukur dan bahagia karena mendapatkan kesempatan untuk kembali melihat dengan jelas setelah bertahun-tahun mengalami gangguan penglihatan akibat katarak.

“Saya tidak menyangka bisa ikut operasi gratis ini. Terima kasih kepada Ibu Gubernur dan semua dokter yang sudah membantu. Semoga semua diberi kesehatan dan rezeki,” ujar Fatimah, salah satu peserta operasi asal Halmahera Tengah.

Bakti sosial operasi katarak ini menjadi bagian penting dari rangkaian kegiatan HUT ke-26 Provinsi Maluku Utara, sekaligus wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Melalui kegiatan ini, Pemprov Maluku Utara berharap dapat menekan angka kebutaan akibat katarak, serta menginspirasi seluruh pihak untuk terus menebar semangat kemanusiaan dan kepedulian sosial.