
•Peserta Rapat
Dinas Kesehatan Maluku Utara Gelar Rapat Pemantapan Indikator RPJMD 2025–2029
SekretariatOleh Bung Ichal • 03 Jul 2025
Sofifi, 3 Juli 2025 – Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara hari ini menggelar Rapat Pemantapan Indikator Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029. Rapat yang berlangsung secara Daring ini dihadiri oleh seluruh kepala bidang, kepala seksi, dan staf terkait.
“RPJMD adalah panduan utama kita dalam merumuskan program dan kegiatan. Oleh karena itu, indikator yang kita tetapkan harus realistis, spesifik, dapat diukur, dapat dicapai, relevan, dan memiliki batasan waktu yang jelas”.
Rapat ini bertujuan untuk menyelaraskan pemahaman dan kesepakatan terhadap indikator-indikator kunci yang akan menjadi tolok ukur keberhasilan program kesehatan di Maluku Utara. Beberapa indikator yang menjadi fokus pembahasan antara lain penurunan angka kematian ibu dan bayi, peningkatan cakupan imunisasi dasar lengkap, penurunan prevalensi stunting, peningkatan akses terhadap fasilitas pelayanan kesehatan yang berkualitas, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia kesehatan di seluruh tingkatan.
“Sinergi antara program kesehatan dengan sektor pembangunan lainnya sangat krusial. Indikator yang ditetapkan harus mendukung pencapaian tujuan pembangunan daerah secara holistik dan berkelanjutan”.
Diskusi dalam rapat berlangsung interaktif, dengan setiap bidang memaparkan usulan indikatornya dan menerima masukan dari peserta lain. Proses ini diharapkan dapat menghasilkan indikator yang komprehensif, berbasis data, dan responsif terhadap kondisi riil serta tantangan kesehatan di Maluku Utara, terutama terkait karakteristik wilayah kepulauan, keterjangkauan layanan, serta kebutuhan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan primer dan rujukan.
Sebagai tindak lanjut, hasil rapat akan dirumuskan menjadi dokumen final Indikator RPJMD Bidang Kesehatan 2025–2029 yang akan menjadi acuan bagi penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kesehatan, serta dijabarkan lebih lanjut dalam dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) setiap tahunnya.
“Kami berharap, melalui indikator yang tepat dan dapat diukur, pelaksanaan program-program kesehatan di Maluku Utara dapat berjalan lebih efektif, terarah, dan berdampak langsung pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat”.
Dengan komitmen bersama lintas bidang dan dukungan lintas sektor, Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara optimis dapat mendukung pencapaian Transformasi Sistem Kesehatan Nasional, serta mewujudkan visi Maluku Utara yang Sehat, Mandiri, dan Berkeadilan.